Langsung ke konten utama

Ciri Ciri Penjual Penipu Di Tokopedia, Tiktok & Shopee

Jangan Tertipu dengan Harga Miring

Pernahkah Anda merasa tergoda dengan harga super murah di Tokopedia, TikTok Shop, atau Shopee, tapi kemudian menyesal setelah barang datang—or bahkan tak kunjung datang? Di era belanja online yang serba cepat ini, penipuan semakin canggih. Penjual palsu kini tak lagi mudah dikenali hanya dari nama toko atau rating semata. Bahkan, banyak dari mereka menggunakan taktik halus yang membuat toko terlihat meyakinkan, padahal penuh tipu muslihat.

Artikel ini akan mengungkap ciri-ciri penjual penipu yang sering luput dari perhatian. Baca sampai akhir, karena bisa jadi Anda sudah pernah tertipu tanpa sadar. Ini juga menjadi panduan penting agar Anda tidak menjadi korban berikutnya. Tim ajakteman.com merangkum semua tanda-tanda penting yang wajib Anda perhatikan sebelum checkout.

Ciri-Ciri Penjual Penipu yang Harus Anda Waspadai

1. Review Penuh Sensor: Username Aneh seperti ajak*n

Saat Anda melihat kolom ulasan produk, perhatikan bagaimana nama-nama pembeli ditampilkan. Banyak penjual penipu menggunakan akun palsu yang usernamenya disamarkan / anonim saat komentar dengan akun fake order menjadi ajak*****n, s*****y atau serupa. Ini merupakan tanda bahwa review tersebut kemungkinan besar berasal dari akun berbayar, palsu, atau hasil manipulasi seller.

2. Banjir Bintang Lima Tapi Isinya Kosong atau Terlalu Umum

Jika sebuah produk memiliki ribuan review bintang lima tapi komentarnya hanya:

  • “Barang bagus”
  • “Sesuai deskripsi”
  • “Mantap”

...tanpa penjelasan detail atau foto, patut dicurigai. Ini bisa jadi hasil fake order, yaitu pesanan palsu yang dibuat oleh seller sendiri untuk menaikkan rating. Lebih buruk lagi, review seperti ini justru mengaburkan kenyataan bahwa barang sebenarnya cacat atau tak sesuai ekspektasi.

Detail Ciri Lain yang Lebih Halus tapi Berbahaya

3. Komentar Review Terjemahan Mesin: Bahasa Indonesia Tapi Rasa Asing

Salah satu taktik penjual dari luar negeri adalah menggunakan komentar hasil terjemahan otomatis. Kalimatnya terasa kaku dan tidak alami, seperti:

  • “Produk ini saya sangat menyukai.”
  • “Waktu pengiriman sangat cepat adalah.”
  • “Kualitas cukup baik untuk harga.”

Komentar seperti ini menunjukkan bahwa kemungkinan besar seller bukan dari Indonesia dan hanya menggunakan bot atau admin luar negeri. Berhati-hatilah, karena garansi dan layanan purna jual biasanya sangat buruk.

4. Chat Seller Seperti Diterjemahkan, Kurang Nyambung

Saat Anda bertanya via chat dan jawabannya terdengar seperti hasil Google Translate, seperti:

  • “Mohon tunggu pengiriman sudah proses.”
  • “Kami akan pastikan Anda menerima yang baik.”

Itu sinyal bahwa toko ini mungkin dijalankan dari luar negeri dan tidak memiliki staf customer service lokal. Jika ada masalah, mereka sering lepas tangan dan sulit dihubungi.

Cara Mengenali Review Asli vs Palsu

5. Perhatikan Review Bintang 1 — Sumber Kejujuran Sebenarnya

Review bintang satu sering kali berisi pengalaman paling jujur. Di sinilah banyak pembeli menuliskan:

  • Barang tidak sesuai
  • Barang tidak dikirim
  • Barang rusak tanpa garansi
  • Seller tidak merespon

Bandingkan juga dengan review bintang 2, 3, dan 4. Di sinilah biasanya muncul pembeli yang kecewa tapi enggan memberikan rating terendah. Jika komentar mereka mulai mirip dengan bintang 1, ini pertanda kuat bahwa toko tersebut punya reputasi buruk yang disamarkan.

6. Komentar Terlalu Template

Komentar seperti:

  • “Barang cepat sampai, penjual ramah.”
  • “Sangat puas, terima kasih seller.”

…muncul berulang di berbagai produk? Itu red flag. Penjual penipu biasanya menggunakan kalimat template untuk memberikan kesan meyakinkan padahal tidak ada transaksi nyata.

Tips Aman Belanja di Marketplace

7. Selalu Cari Toko dengan Label "Official Store" atau "Mall"

Di Shopee ada label Shopee Mall, di Tokopedia ada Official Store, dan di TikTok Shop biasanya diberi tanda verifikasi. Pastikan Anda membeli dari toko dengan label tersebut karena:

  • Barang dijamin asli
  • Customer service lebih responsif
  • Ada jaminan pengembalian dana
  • Verifikasi toko lebih ketat

Toko tanpa label resmi sangat diragukan, apalagi jika menjual barang-barang branded dengan harga miring.

8. Gunakan Fitur COD atau Rekber Marketplace

Jangan langsung tergiur transfer manual apalagi jika seller minta chat di luar platform. Gunakan metode pembayaran resmi dan aman. COD juga lebih aman karena Anda bisa cek barang terlebih dahulu sebelum membayar. Di shopee ada fitur cek dulu, sehingga bisa retur jika tidak sesuai. 

Jadi intinya: Hati-Hati, Penjual Penipu Semakin Pintar

Kini, penjual penipu tidak hanya muncul dengan nama aneh dan harga anjlok. Mereka sudah belajar menyamar jadi “penjual terpercaya” dengan strategi yang halus: memalsukan review, membuat toko terlihat ramai, bahkan memanipulasi foto produk.

Jika Anda ingin tetap aman berbelanja online, biasakan membaca dengan teliti, jangan percaya rating semata, dan pastikan toko tempat Anda belanja memiliki reputasi jelas.

Jangan sampai tertipu hanya karena tergiur diskon besar. Waspada dan teliti adalah kunci utama.

Kunjungi situs ajakteman.com untuk lebih banyak tips belanja online aman dan cerdas. 


Baca Topik Terkait


Menu Utama


Postingan Terbaru

Loading...