Apakah Tas Hermes Bisa Dijual Kembali? Ini Fakta dan Tips Sebelum Menjualnya!
Banyak orang penasaran, apakah tas Hermes bisa dijual kembali dan apakah nilainya tetap tinggi seperti saat pertama dibeli? Di situs ajakteman.com, pertanyaan ini kerap muncul karena semakin banyak orang menjadikan tas mewah sebagai bentuk investasi. Tapi, sebelum Anda memutuskan untuk menjual tas Hermes, ada beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mulai dari potensi nilai jual kembali, syarat yang harus dipenuhi, hingga faktor yang membuat tas Hermes sulit laku di pasaran. Pastikan Anda membaca sampai akhir agar tidak salah langkah!
Nilai Jual Kembali Tas Hermes: Apakah Selalu Tinggi?
Apakah valuenya turun?
Tas Hermes, terutama seri ikonik seperti Birkin dan Kelly, dikenal sebagai barang mewah yang bukan hanya untuk gaya, tapi juga bisa menjadi investasi. Namun, apakah nilainya selalu naik?
Fakta Tentang Nilai Jual Kembali:
- Beberapa model mengalami kenaikan nilai: Misalnya, Birkin edisi terbatas bisa mengalami kenaikan harga hingga 10–20% per tahun.
- Model tertentu stagnan atau turun: Tidak semua Hermes mengalami peningkatan nilai. Model dengan warna atau bahan tidak populer bisa mengalami penurunan harga.
- Kondisi sangat menentukan: Semahal apapun tas Hermes, jika kondisinya buruk, nilainya bisa anjlok drastis.
Jadi, meskipun tas Hermes berpotensi memberikan return on investment, hal ini sangat bergantung pada jenis, kondisi, dan kelangkaan model tersebut.
Syarat Menjual Kembali Tas Hermes
Apa aja syaratnya?
Menjual tas Hermes tidak bisa sembarangan. Calon pembeli — terutama kolektor atau reseller profesional — biasanya sangat teliti dan menuntut transparansi. Berikut beberapa syarat penting yang wajib Anda perhatikan:
1. Kelengkapan Dokumen
- Kartu autentikasi (authenticity card)
- Nota pembelian asli (invoice/receipt)
- Dus atau kotak asli (original box)
- Dust bag Hermes
- Tag dan segel (jika belum digunakan)
2. Kondisi Tas
- Tidak ada noda, lecet, atau kerusakan besar
- Tidak bau apek atau parfum menyengat
- Jahitan dan struktur tas masih kokoh
3. Model dan Warna Populer
- Model klasik seperti Birkin 25/30 atau Kelly Sellier
- Warna netral seperti hitam, etoupe, gold, atau craie lebih mudah dijual
Penyebab Tas Hermes Sulit Dijual
Apa aja yang bikin gak laku?
Walaupun Hermes terkenal eksklusif, bukan berarti semua tasnya bisa dijual dengan mudah. Bahkan, beberapa tas bisa mengendap di marketplace selama bertahun-tahun. Berikut alasan mengapa tas Hermes Anda mungkin tidak cepat laku:
1. Model Kurang Diminati
- Tas edisi khusus dengan bentuk eksentrik
- Model kecil dengan fungsi terbatas
2. Warna atau Material Tak Populer
- Warna terlalu mencolok atau unik (misalnya pink neon)
- Material eksotis seperti kulit iguana yang sulit dirawat
3. Overprice
- Memasang harga terlalu tinggi dibandingkan kondisi atau harga pasar saat ini
4. Kurang Lengkap
- Tidak ada nota, box, atau dust bag
- Tidak bisa menjamin keaslian karena tidak memiliki kartu autentikasi
5. Pasar Jenuh
- Terlalu banyak penjual di waktu yang sama
- Musim atau tren mode berubah
Tips Menjual Tas Hermes agar Cepat Laku
Jika Anda serius ingin menjual tas Hermes, lakukan hal-hal berikut:
Pilih Platform yang Tepat
- Gunakan marketplace khusus barang branded seperti The RealReal, Vestiaire Collective, atau Reebonz
- Bisa juga melalui butik preloved lokal dengan reputasi baik
Jujur Soal Kondisi
- Sertakan foto dari semua sudut
- Jelaskan dengan jujur kekurangan tas (jika ada)
Minta Sertifikat Autentik Tambahan
- Jika tidak punya kartu autentikasi, Anda bisa menggunakan jasa pihak ketiga seperti Entrupy untuk mengeluarkan sertifikat keaslian
Perhatikan Waktu Penjualan
- Jual saat permintaan tinggi, seperti sebelum musim perayaan atau akhir tahun
- Hindari menjual saat pasar sedang lesu atau tren sedang bergeser
Jadi Kesimpulannya...
Apakah tas Hermes bisa dijual kembali? Jawabannya: Bisa, bahkan sangat mungkin! Namun, jangan terburu-buru. Tidak semua tas Hermes otomatis memiliki nilai tinggi di pasar preloved. Nilai jual kembali dipengaruhi oleh model, kondisi, kelengkapan, dan tren pasar. Beberapa bisa jadi investasi, sementara yang lain justru stagnan atau rugi.
Sebelum Anda menjual, pastikan tas dalam kondisi prima, lengkap dengan dokumen, dan cocok dengan selera pasar saat ini. Dengan pendekatan yang tepat, bukan hanya Anda bisa menjualnya kembali — Anda bisa bahkan meraih keuntungan.
Jika Anda sedang mempertimbangkan menjual tas Hermes, pastikan Anda riset dan tidak asal pasang harga. Cek kembali syarat-syarat penting, dan jangan ragu berkonsultasi dengan ahli barang branded untuk estimasi harga yang masuk akal. Untuk tips gaya hidup lainnya, kunjungi situs ajakteman.com dan temukan wawasan menarik seputar fashion, investasi, dan tren masa kini.