Langsung ke konten utama

9 Aplikasi Selain Youtube Untuk Menonton Video

Di era digital saat ini, menonton video menjadi salah satu hiburan utama bagi banyak orang. YouTube memang masih menjadi platform paling populer untuk menonton berbagai jenis konten, mulai dari vlog, musik, hingga dokumenter. Namun, tahukah Anda bahwa ada banyak aplikasi lain yang juga menyediakan pengalaman menonton video yang tak kalah menarik?

Bagi Anda yang ingin mencoba suasana baru atau mencari konten dengan gaya berbeda, berikut ini delapan aplikasi selain YouTube yang bisa Anda gunakan untuk menonton video. Beberapa di antaranya bahkan sudah sangat populer dan memiliki tampilan antarmuka (UI) yang ramah serta familiar bagi pengguna di Indonesia. Simak daftarnya berikut ini.

1. TikTok

TikTok kini telah menjadi raksasa media sosial video pendek yang digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Aplikasi ini menawarkan berbagai konten hiburan berdurasi singkat, mulai dari tantangan viral, tips sehari-hari, hingga video informatif. UI-nya sangat sederhana dan mudah digunakan, bahkan oleh pengguna baru. Fitur "For You Page" juga memudahkan Anda menemukan konten yang sesuai minat hanya dengan scrolling.

2. Snack Video

Snack Video adalah alternatif lokal yang semakin populer di kalangan pengguna Indonesia. Dengan tampilan dan cara kerja yang mirip dengan TikTok, aplikasi ini menyajikan video-video singkat yang menghibur dan ringan. Keunggulan lainnya, Snack Video sering mengadakan event dan program reward yang membuat pengguna semakin aktif. Banyak konten kreator lokal yang berkembang di platform ini, menjadikannya tempat yang menarik untuk menemukan talenta baru.

3. Reels Facebook

Facebook terus berinovasi agar tetap relevan di tengah persaingan media sosial, salah satunya dengan menghadirkan fitur Reels. Mirip seperti TikTok, Reels memungkinkan pengguna membuat dan menonton video pendek secara langsung dari aplikasi Facebook. Karena mayoritas orang Indonesia masih aktif menggunakan Facebook, fitur ini terasa sangat familiar dan mudah diakses.

4. Youku

Youku adalah platform video asal Tiongkok yang kerap disebut sebagai “YouTube-nya China.” Meskipun kontennya mayoritas berbahasa Mandarin, aplikasi ini menarik untuk Anda yang menyukai drama Asia, film, atau reality show khas negeri tirai bambu. Beberapa kontennya juga sudah tersedia dengan subtitle bahasa Inggris. UI-nya modern dan cukup mudah dipahami meskipun berbasis bahasa Mandarin, terlebih jika Anda sudah terbiasa menavigasi aplikasi video.

5. Bilibili

Bilibili adalah surga bagi pecinta anime, budaya Jepang, dan konten kreatif lainnya. Aplikasi ini populer di kalangan generasi muda karena menawarkan video dengan komunitas aktif yang suka berdiskusi. Salah satu ciri khasnya adalah adanya komentar berjalan (danmaku) yang muncul langsung di layar video. Untuk Anda yang menyukai hal-hal unik dan berbeda dari platform mainstream, Bilibili patut dicoba.

6. Vimeo

Vimeo dikenal sebagai platform video berkualitas tinggi yang banyak digunakan oleh para profesional kreatif, filmmaker, dan videografer. Tidak seperti YouTube yang menekankan pada engagement dan algoritma, Vimeo lebih fokus pada kualitas konten dan pengalaman menonton yang bersih dari iklan. Ini adalah pilihan ideal jika Anda ingin menikmati karya visual sinematik atau dokumenter dengan editing rapi dan storytelling kuat.

7. Twitch

Awalnya dikenal sebagai platform streaming untuk game, Twitch kini juga menjadi tempat berbagai jenis siaran langsung seperti podcast, seni digital, hingga konser musik. Twitch memiliki komunitas yang aktif dan interaktif, menjadikannya platform yang unik dan berbeda dari YouTube. Cocok untuk Anda yang suka berinteraksi langsung dengan kreator konten secara real-time.

8. Vidio

Vidio adalah platform video lokal yang sangat populer di Indonesia, terutama untuk menonton siaran langsung olahraga, film, sinetron, hingga berita terkini. UI-nya mudah dipahami oleh pengguna lokal, dan tersedia berbagai pilihan konten gratis maupun berbayar. Dengan kualitas streaming yang stabil dan banyaknya konten eksklusif, Vidio bisa menjadi alternatif utama bagi pengguna yang ingin menikmati hiburan lokal.

9. Douyin 

Douyin juga termasuk sebagai aplikasi alternatif untuk menonton video selain YouTube. Bahkan, Douyin adalah versi asli TikTok yang khusus digunakan di Tiongkok, dikembangkan oleh perusahaan yang sama, yaitu ByteDance.

Apa Perbedaan Douyin dan TikTok?

Meskipun terlihat mirip dari segi tampilan dan fitur, ada beberapa perbedaan penting:

  • Wilayah Operasi: TikTok digunakan secara global, sedangkan Douyin hanya tersedia di Tiongkok (harus menggunakan nomor Tiongkok untuk daftar).

  • Konten Lokal: Douyin fokus pada konten yang sesuai dengan budaya dan regulasi Tiongkok, dengan banyak video edukasi, belanja live, kuliner lokal, dan hiburan khas Tiongkok.

  • Fitur Tambahan: Douyin punya fitur yang lebih lengkap dibanding TikTok, seperti e-commerce bawaan, integrasi dengan aplikasi pembayaran, hingga fitur pencarian berbasis lokasi.

Apakah Cocok untuk Pengguna di Indonesia?

Douyin bisa sangat menarik bagi pengguna yang:

  • Suka budaya Tiongkok

  • Ingin melihat konten yang lebih edukatif dan informatif

  • Ingin eksplorasi tren teknologi dan UI baru

Namun, karena aplikasi ini dalam bahasa Mandarin dan tidak tersedia resmi di luar Tiongkok, pengguna Indonesia perlu sedikit usaha lebih untuk mengakses dan menggunakannya, misalnya melalui APK pihak ketiga dan menggunakan subtitle otomatis jika tersedia.

Jadi, Douyin termasuk sebagai alternatif menonton video yang unik dan informatif, terutama bagi yang ingin menjelajah konten dari Tiongkok lebih dalam.

Akhir Kata

Meskipun YouTube masih menjadi raja dalam dunia video digital, berbagai aplikasi di atas menunjukkan bahwa ada banyak alternatif menarik yang layak untuk dicoba. Masing-masing menawarkan pengalaman yang berbeda dan keunikan tersendiri—baik itu dari segi konten, komunitas, maupun tampilan aplikasi.

Jika Anda bosan dengan konten yang itu-itu saja di YouTube, tidak ada salahnya menjelajahi platform lain untuk mendapatkan sudut pandang baru atau sekadar menemukan hiburan yang lebih segar. Beberapa aplikasi tersebut bahkan memiliki UI yang sudah sangat familiar dengan kebiasaan pengguna Indonesia, jadi tak perlu khawatir soal adaptasi.

Untuk tips menarik seputar aplikasi dan teknologi lainnya, Anda bisa mengunjungi situs ajakteman.com yang menyajikan berbagai informasi berguna secara rutin.

Semoga artikel ini membantu Anda menemukan alternatif terbaik selain YouTube untuk menonton video. Selamat mencoba dan selamat menonton!


Baca Topik Terkait


Menu Utama


Postingan Terbaru

Loading...