Dalam era digital seperti sekarang, berbagai istilah viral kerap muncul dan menjadi perbincangan di media sosial. Salah satu kata yang sedang populer saat ini adalah "rungkad", yang merupakan kata dalam bahasa Sunda. Kata ini sering digunakan oleh warganet di berbagai platform media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Twitter.
Rungkad memiliki arti tumbang, hancur berkeping-keping, roboh, ambiar, atau runtuh dalam bahasa Sunda. Selain itu, kata ini juga bisa mengacu pada kondisi seseorang yang sedang tidak dalam keadaan yang baik atau sedang mengalami masalah.
Setelah menjadi populer melalui media sosial, kata rungkad tidak hanya memiliki arti dalam bahasa Sunda, tapi juga telah menjadi bahasa gaul di kalangan milenial. Istilah "rungkad sayang" misalnya, memiliki arti yang sama dengan "ambyar" dalam bahasa Jawa dan sering digunakan sebagai perumpamaan seseorang yang sedang mengalami masalah atau kehancuran.
Tidak hanya digunakan dalam konteks percintaan, kata rungkad juga sering digunakan dalam bidang lain seperti bisnis dan finansial. Sebagai contoh, jika seseorang mengalami masalah dalam bisnis atau keuangan, maka dapat dikatakan bahwa dia sedang "rungkad sayang" yang menunjukkan kehancuran dan ketidakberdayaan.
Menariknya, kata rungkad juga memiliki makna di luar dari makna sebenarnya dan dianggap berlebihan. Bahkan, seringkali lawan bicara menganggapnya sebagai gurauan layaknya seleb TikTok yang membuat konten video dengan menggunakan istilah rungkad. Seleb tersebut membawakannya dengan ekspresi yang lucu, sehingga membuat istilah rungkad menjadi viral di media sosial.