Buku tabungan merupakan salah satu instrumen keuangan yang digunakan oleh masyarakat untuk menyimpan uang dan melakukan transaksi keuangan. Setiap buku tabungan memiliki saldo yang dapat bertambah atau berkurang tergantung dari transaksi yang dilakukan oleh pemilik buku tabungan tersebut. Dalam buku tabungan, terdapat kolom-kolom yang mencatat transaksi yang dilakukan, di antaranya kolom debet, kredit, dan saldo.
Debet dan kredit merupakan istilah akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan. Debet berarti penambahan aset atau pengurangan liabilitas, sedangkan kredit berarti penambahan liabilitas atau pengurangan aset. Dalam konteks buku tabungan, debet dan kredit memiliki arti yang sama dengan definisi tersebut.
Debet dalam buku tabungan merupakan pencatatan uang yang ditarik atau keluar dari rekening, sedangkan kredit merupakan pencatatan uang yang disetor atau masuk ke dalam rekening. Sebagai contoh, jika seseorang melakukan penarikan tunai sebesar Rp 1.000.000 dari rekening tabungannya di Bank BRI, maka transaksi tersebut akan dicatat pada kolom debet dalam buku tabungannya. Sebaliknya, jika seseorang melakukan penyetoran tunai sebesar Rp 500.000 ke rekening tabungannya di Bank BNI, maka transaksi tersebut akan dicatat pada kolom kredit dalam buku tabungannya.
Saldo dalam buku tabungan merupakan jumlah uang yang tersedia dalam rekening tabungan pada saat tertentu. Saldo dapat dihitung dengan cara mengurangkan total debet dari total kredit. Sebagai contoh, jika seseorang memiliki saldo awal sebesar Rp 5.000.000 dalam buku tabungan Bank BRI, kemudian melakukan penarikan tunai sebesar Rp 1.000.000 dan penyetoran tunai sebesar Rp 500.000, maka saldo terakhir dalam buku tabungannya adalah Rp 4.500.000. Saldo dalam buku tabungan seringkali digunakan sebagai acuan untuk memastikan bahwa rekening tabungan tersebut selalu memiliki cukup uang untuk melakukan transaksi keuangan.
Perlu diingat bahwa setiap bank memiliki aturan dan ketentuan yang berbeda-beda terkait dengan debet, kredit, dan saldo dalam buku tabungan. Oleh karena itu, sebaiknya selalu memperhatikan petunjuk atau informasi yang diberikan oleh bank terkait dengan penggunaan buku tabungan. Dengan memahami arti debet, kredit, dan saldo dalam buku tabungan, Anda dapat lebih mudah mengelola keuangan Anda dan memastikan bahwa rekening tabungan Anda selalu dalam kondisi yang baik.